Blokagung, 7/03/2023. Program Studi Bimbingan dan Konseling Islam Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam Institut Agama Islam Darussalam Blokagung menggelar acara pelatihan Training of Trainer part 2 yang khusus untuk dosen dan tenaga pendidik di lingkungan pondok pesantren. Pelatihan dilaksanakan selama tiga hari sama seperti TOT sebelumnya, hanya saja untuk TOT part 2 bertempat di ruang pertemuan kantor pusat IAIDA, tanggal 5 -7 Maret 2023. Pelatihan tersebut ditujukan untuk kalangan umum. Perbedaan part 1 dengan part 2 pada tahun ini adalah peserta yang mendaftar mulai dari guru, dosen, hingga pengasuh pondok pesantren. Para peserta merasa perlu mengikuti Training of Trainer karena sangat dibutuhkan dalam keseharian beliau meskipun tidak memiliki background pendidikan yang berhubungan dengan ilmu psikologi maupun konseling.

“3 hari pelatihan, hari pertama kita belajar teori basic konseling, hipnoterapi, dan motivasi. Hari kedua kita praktek hipnoterapi, hari ketiga kita praktek motivasi. Saya yakin 3 hari itu cukup untuk mereka memahami basic dunia konseling. Selanjutnya kami beri tugas selama tenggang waktu 6 bulan untuk pemantapan dan bimbingan sehingga mereka berhak sertifikat pelatihan dan dinyatakan lulus” Ucap Coach Ahmad Samsul Muarif, S.Sos., M.A., CH., CMH., CHt., CT.A., C.PS., C.NNLP., CT.KLTC selaku instruktur TOT. Para peserta sangat antusias karena mendapatkan apa yang dibutuhkan selama ini, bahkan jika pelatihan dilaksanakan satu minggu pun akan sanggup mengikutinya. Para peserte ToT ini menjadi paham bagaimana menjadi pembimbing atau konselor yang sesuai etika konselor.

“Pikiran yang baik akan membentuk kata-kata yang baik, dan kata-kata yang baik juga akan menjadikan tindakan yang baik, dan tindakan yang baik akan membuat kebiasaan menjadi baik, dan orang yang mempunyai kebiasaan baik akan membentuk karakter orang tersebut menjadi baik, begitu juga sebaliknya.” Caption Ning Vina Mawaddah Pengasuh Asrama An-Najah dalam setatus W.A dengan foto TOT sesi Motivasi setelah penutupan pelatihan TOT.

BLOKAGUNG – Himpunan Mahasiswa Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (HMPS KPI) IAIDA laksanakan pelatihan divisi boarding casting dengan pemateri Nur Annisa Khoiriyyah, mahasiswi KPI angkatan 2021. Pelatihan tersebut bertema “MC (Master of Ceremony)”. Senin, (17/01/2022).
Acara dilaksanakan jam 08.00-selesai dan beralokasikan di ruang SM 05 gedung IAIDA. Meskipun peserta pembelajaran kali ini tidak sebanyak divisi perfilman, namun tidaklah menjadi penghalang bagi seluruh peserta untuk tetap melaksanakan pembelajaran ini. Setelah materi usai para peserta mempraktekkan langsung bagaimana cara mengatur suara, mimic wajah dan sikap yang baik ketika menjadi MC.
Nampaknya pelatihan divisi ini disambut baik oleh ORMAWA (Organisasi Mahasiswa), hal itu terlihat ketika dihadiri oleh Galuh Prabowo selaku ketua DEMA-Institut Agama Islam Darussalam.
“Ya tidak apa apa meskipun peserta tidak sebanyak kemarin, kita ambil sisi positifnya saja, ketika peserta sedikit pembelajaran bisa lebih maxsimalkan” ucap M. Anshori selaku ketua HMPS KPI.

” Kita berkerja sama dengan pemkab khususnya kabag Protokoler agar seluruh unit di yayasan Darussalam faham betul aturan dan tatacara acara yang sesuai aturan.” Cetus Dekan Fakultas Dakwah Agus Baihaqi S.Ag. M.I.Kom.

Dalam acara tersebut bapak Luki selaku tutor dari pemkab Banyuwangi benar benar melatih para peserta dengan respond peserta yang antusias. Banyak mereka yang baru tahu tentang aturan resmi protokoler dan model mc yang seharusnya sesuai acara formal atau santai.

Acara tersebut dihadiri oleh seluruh mahasiswa KPI lintas angkatan dan juga turut mengundang alumni KPI lintas angkatan. Dekan Fakultas Dakwah Agus Baihaqi S.Ag., M.I.Kom menyampaikan pentingnya mahasiswa KPI memahami jenjang karir, Mau kemana setelah lulus, dengan ilmu yang didapat di bangku kuliah bisa apa” cetusnya.
Dalam kesempatan tersebut juga ada bincang santai antara mahasiswa dengan alumni dan dosen. Mereka bebas bertanya perihal KPI. Hal ini biasa dilakukan prodi KPI untuk menyatukan Perspektif mahasiswa KPI.

Gambiran,30/11/2021. Mahasiswa Institut Agama Islam Darussalam Blokagung Prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam FDKI kunjungi radio Bintang Tenggara. Kunjungan dalam rangka Study Tour prodi KPI FDKI diikuti 12 mahasiswa KPI dan 7 orang tenaga pendidik FDKI diantaranya Dekan FDKI Agus Baihaqi S.Ag. M.I.Kom. Kaprodi KPI dan BKI serta Dosen pembimbing.

Mendapat sambutan langsung oleh General manager RBT Rendra Prasetyo beliau menyampaikan terimakasih atas kunjungannya. Dan juga dijelaskan tujuan utama media khususnya radio RBT adalah memberi manfaat dan pelayanan kepada masyarakat. Setelah itu bisnis.

Beliau juga menjelaskan jargon RBT Citizen Journalism, maksud dan proses sistemnya. Seperti mengandalkan ikut serta para pendengar atau masyarakat dalam berbagi kabar dan informasi yang masyarakat butuhkan.

Blokagung, 28/11/2021 bertempat di audotorium Mukhtar Syafaat Pondok Pesantren Darussalam Blokagung, Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam IAI Darussalam Blokagung gelar acara penutupan PKL\Magang.
Acara penutupan yang diikuti oleh seluruh mahasiswa semester 7 prodi BKI dan KPI tersebut resmi ditutup oleh Dekan Fakultas Dakwah Agus Baihaqi S.Ag., M.I.Kom dengan simbolis penyerahan cindera mata kepada salah satu lembaga yang menjadi tempat magang tahun ini.

Dalam acara tersebut FDKI teken 9 MoU dengan lembaga-lembaga pendidikan dilingkungan Blokagung. Diantaranya 5 unit dari yayasan Pondok Pesantren Darussalam dan 4 unit dari yayasan Pondok Pesantren Mukhtar Syafa’at. Harapannya dengan MoU tersebut FDKI dengan lembaga-lembaga terkait mampu bekerja sama dalam hal pendidikan dan kosentrasi disetiap prodi yang ada di FDKI.

Dalam sambutaanya Dekan FDKI menyampaikan ucapan terimakasih kepada lembaga atau unit karena berkenan teken MoU. Hal ini penting demi kemajuan dan peningkatan kualitas tenaga pendidik bersama.

Kepala Lab. Ma’nawiyah Nur hafifa, S.Ag.,M.Sos. membuka lebar bagi guru BK untuk sahring tentang Bimbingan dan konseling Islam. perludi ketahui bahwa laboraotorium Ma’nawoyah ini berada di naungan Prodi Bimbingan dan Konseling Islam tandasnya.

Untuk ke Kampus 2 IAIDA mahasiswa ini harus naik disediakan oleh kampus sebanyak 3 bus dengan jadwal keberangkatan yang telah di tentukan. Kesan mahasiswa baru masuk pertama di kampus 2 IAIDA Blokagung Banyuwangi, Mohammad Aditiya Winata mahasiswa baru FDKI menuturkan ” mahasiswa baru itu menunggu momen awal masuk kuliah. Tadi ketika dari pesantren berangkat ke kampus 2 di antar bus pemandangannya bagus, pohon pohon, sungai lalu masuk dengan bangunan yang bagus dan bersih. Pokoknya seneng pak.”. Lalu dari Ali Kurniawan Maba fakultas dakwah, “seneng pak, bertemu orang baru suasana baru, bagus, dan nyaman”.

Dan juga Ahmad Yusri B.Z. Maba FDKI,” tadi kita dari pondok sudah seneng pak, budal uisuk ternyata bisnya belum siap. Agak lama juga nunggunya, terus bidal teng kampus 2, masuk wah bagus pak, seneng, mahasiswa to”.

Dalam kesempatan ini, Dekan FDKI Agus Baihaqi, S.Ag., M.I.Kom. memotivasi mahasiswa baru untuk tidak berkecil hati walaupun kampus kita di tepi sungai, tengah persawahan tapi tetap bersemangat. Agus berpesan kepada mahasiswa baru untuk menjadikan IAIDA Blokagung sebagai laboratorium dalam menuntut ilmu agar bisa memiliki jati diri yang baik serta mampu membentuk kemandirian dirinya.

Akhirnya, sekali lagi selamat menjalani periode sebagai mahasiswa, semoga sukses selalu, seimbangkan dalam menjalani kegiatan akademik dan pengembangan minat dan bakat kalian, nikmati masa sebagai mahasiswa yang selalu penuh warna cerita, dan penuh suka duka perjuangan. Rangkai dan jadikan semuanya sebagai memori dan catatan manis yang indah untuk dikenang. Dengan mengucap  Bismillahirrahmanirrahim, seraya memohon ridlo Allah SWT, semoga perkuliah berjalan dengan lancar sampai akhir nanti. (Ahmadi)

Acara tersebut diawali dengan Penandatanganan MoU antara Institut Agama Islam Darussalam Blokagung dengan Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Jawa Timur yang dihadiri langsung oleh Dr. H. Ahmad Munib Syafa’at, Lc., M.E.I selaku Rektor Institut Agama Islam Darussalam dan Ahmad Afif Amrullah, S.HI., M.E.I selaku Komisioner KPID Jawa Timur.

Kerjasama ini berisi tentang kegiatan literasi media, baik dalam bentuk kuliah umum, seminar, workshop, pameran, pawai, talkshow dan sejenisnya, pembentukan kelompok masyarakat peduli siaran di kampus dan luar kampus, pelaksanaan magang, program pengalaman lapangan (PPL) atau sejenisnnya, serta melakukan sosialisasi bersama di bidang literasi media kepada lembaga, kelompok-kelompok masyarakat, organisasi kemasyarakatan dan lain-lain.

Dekan Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam, Agus Baihaqi, M.I.Kom berharap “Saya menginginkan output dari MoU sekaligus Kuliah Umum ini yakni Mahasiswa-Mahasiswi FDKI memahami betul apa yang dibutuhkan oleh zaman sehingga ketika lulus nanti mempunyai daya tawar tersendiri terutama bagi lingkungan kerja, maka dari itu SDM Penyiarannya harus disiapkan.”

Narasumber dalam kegiatan ini adalah Komisioner KPID (Komisi Penyiaran Indonesia Daerah) Jawa Timur, Ahmad Afif Amrullah, S.HI., M.E.I. Beliau menyampaikan materi tentang pentingnya memahami hal-hal yang berkaitan dengan Komisi Penyiaran Islam, sehingga tidak ada miss persepsi tentang lembaga tersebut.

“Jadi kalau ada yang bilang Komisi Penyiaran Indonesia itu secara bebas melakukan pelarangan hak siar, seperti halnya artis yang viral baru-baru ini, itu mis persepsi, tentu kita ada sebuah tegulasi yang mengatur itu, makanya kata pepatah, tak kenal maka tak sayang, itu benar.” Imbuhnya.

Dari terselenggarakannya kegiatan ini, Dekan Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam berharap, semoga kedepannya FDKI bisa mencetak SDM Unggul dalam hal Penyiaran.

Pramuka menjadi salah satu kegiatan ekstrakurikuler di Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDKI) Islam Institut Agama Islam Darussalam Blokagung Banyuwangi. Gerakan kepanduan ini identik dengan seragam berwarna cokelat muda, topi pandan, peluit merah, duk merah putih, dan sepatu warna hitam. Lebih dari dari sekadar kegiatan di luar sekolah, pramuka dapat membentuk dan membangun karakter disiplin, kuat dan memiliki cita-cita yang tinggi.